Search...

Sunday, May 10, 2015

Merinduku...



Setiap sepi,
Setiap sendiri...

Tak ada hembusan angin...
Langit-langit kelam tak bercahaya,
Mendekap dengan pekatnya kabut...
Tak lagi bisa meronta,
masih Tak bisa mengelak
...tanpa ada asa,
Karena tak ada lagi...
bahkan sejumput rumput untuk jadi pijakan
Sampai tak ada mimpi,
Tak ada lagi cita dan cinta

mungkin itu putus asa...
tapi masih belum terasa

Tiba-tiba kulihat sosok itu...
kurasakan senyum itu...
Sosok yang kurindu selama ini
Senyum hangat yang lama tak kurasa
Begitu lama dia menghilang
Sampai kugantikan singgasananya
Lanjutkan kuasa untuk meneruskan kisah

Dalam gelisah...
Dalam sesal...
Dia datang dengan senyum nya,
Seolah menyegarkan dekapan kabut yang menyesak kan

Kurindu...
Kumerindu...
Sampai tak berasa menitik kan air mata

Sepertinya kau masih sama
Dulu dan hari ini...

Hadir hanya sesaat
Tapi selalu bawa semangat
Menjaga penerus mimpi
Tunjukkan arah yang terkabur 
Selalu ingatkan tentang harapan

Ku masih rindu...
Ku masih merindu
dan tak kan pernah hilang semangatku


write by Heropolo

Wednesday, December 24, 2014

Leo Tolstoy Series

Leo Tolstoy









Lahir: Lev Nikolayevich Tolstoy, 9 September 1828 Yasnaya Polyana, Kekaisaran Rusia
Meninggal: 20 November 1910 (umur 82 th) Astapovo, Kekaisaran Rusia
Pekerjaan: Novelis, penulis cerita pendek, drama, esais
Bahasa: Rusia, Perancis
Kewarganegaraan: Rusia
Periode menulis: 1852–1910
Pasangan: Sophia Tolstaya

Monday, August 18, 2014

Seperti Apa Merdeka ?














Berdengung...
Laik nya tawon
Pekik kan kata 'merdeka!'...,
bergemuruh seperti iringan deburan ombak yang berebut menuju pantai,