Search...

Showing posts with label karyaku. Show all posts
Showing posts with label karyaku. Show all posts

Wednesday, March 4, 2020

Kita Kenang Kawan

Hujan sore ini cukup peka
Dia tahu rasa ku,
Tegar aku
Riang aku
Hujan Tak bisa membohongi
Dia bercerita semua
Sangat lugu...

Baru beberapa waktu
Disela waktu
Berbagi asam
Berbagi pahit
Berbagi manis
Tak Ada sedikitpun yang terlewati
Sampai lupa waspada, Ada yang iri...
Atau mungkin mereka cemburu?

Berpisah...
Sudah terbiasa sampai Tak berasa
Berat memang
Tapi Tak bisa berbuat apa
Toh pada akhirnya hujan akan mereda
Hujan akan hadir lagi saat cerah
Dan akan terus berulang...sampai Kita lelah

Cukup kenang kawan...kenang
Karena hanya itu yang Kita punya
Mungkin suatu ketika akan berjumpa
Biarlah kenang yang akan tetap abadi

Hari ini kulewati...
Biarlah hujan yang iringi mu
Sepertinya hanya dia yang masih tabah
Dan biarlah kutunggu reda

Disuatu waktu
Kita akan cerita
Dengan kopi kesenangan kita
Bercerita tentang kenang yang abadi,

Sampai jumpa kawan

Friday, February 14, 2020

Dalam Sunyi...

Dalam Sunyi Kita bertemu
Dalam Sunyi Kita menyatu

Dalam Sunyi Kita berjanji 
Dalam Sunyi Kita berupaya menepati 

Dalam Sunyi Kita berbagi
Dalam Sunyi beradu kasih

Dalam Sunyi Kita bersedih
Dalam Sunyi Kita berseri

Dalam Sunyi Kita bertengkar
Dalam Sunyi Kita memaafkan

Dalam Sunyi Kita saling merindukan
Dalam Sunyi Kita saling mendoakan

Sampai Hari ini...
Sampai nanti...?



Tuesday, January 28, 2020

Mariana

Jernih lautan tak tampak nestapa

Ribuan ikan dengan riang berenang

Persona Alam hadirkan kebahagiaan

Apa yang tak bisa kusembunyikan?


Rinduku


Deru ombak ditengah badai samudra

Deburnya pun terdengar hingga daratan

Dan akhirnya Mariana pun terlihat dasarnya

Apa yang Tak bisa kuredam?

 ...


La Luna...oh La Luna

tu luz es más que suficiente


Monday, January 20, 2020

Tidak Untuk Mengenang

Masih di Bianglala...?
Kuputari sekali...dua Kali...tiga kali
Rinduku lepas

Masih di Taman bunga...?
Kukelilingi dengan berkuda
Lelahku lepas

Didepan theatre layar terkembang
Berimaji...berfantasi
Mimpiku lepas

Malam ini di teras
Tempat tertinggi
Kita pernah disana
Dengan kabut...tentu nya dengan se cangkir kopi,
Memandang kota Dan Desa

Masih kah disana?!



Thursday, December 19, 2019

Flamboyan

Merona Hari...
musim terbawa silih berganti
Flamboyan bersemi...
Karena waktu yang tepati janji

Menua Kita...
Tak pudarkan rindu
Layu kita...
Tak hancurkan mimpi

Rona bersemi tak akan pungkiri, 
Jiwa fana terbelenggu rindu
Terhasrat untuk segera bertemu
Teguk dahaga untuk yang ternanti

Flamboyan..
Sampai kapan Rona mu bertahan?
Aku Tak peduli...
Tetap kunanti


By heropolo

Thursday, May 30, 2019

Salam Damai Dari 'Naughty'

Bahasa...berbicara
Bahasa...mengenal
Bahasa...bersahabat
Ada lisan
Ada tubuh
Dan Kita mengerti

beda...Tak bicara
lain bahasa...Tak mengenal
Pertengkaran pun terjadi...
Tak mau tahu...harus mau ku!!!
Damai...?

Mengapa bisa saling paham jika bahas syahwat...?
Bisa saling mengerti jika bicara 'naughty'...?
Sedikit kata...
Cukup mendesah...

Berdegup kencang ketika capai klimaks
Dan Kita berdamai...dengan persepsi yang sama
Tanpa liat beda hitam, putih...bahkan yang Oriental,
Tanpa lihat ideologi profesi,
Kita bisa duduk berdampingan
Asal syahwat terpuaskan...

Apa perlu ganti bahasa dengan bahasa naughty?
Agar bisa berdampingan...dengan Damai

Saturday, December 1, 2018

Bodoh...

Duhai kasih
Jauh kau disana
Hanya bisa menatap gambar ku
Di temaramnya fatamorgana yang sesat

Duhai kasih
Pahit ku ini
Masih kau tunggu disana
Dan manis nya masih kau harap untuk temani senja mu

Betapa naif...
Jika Tak berusaha gapai sejuk nya kabut
Dan kuhantar dalam peraduan

Betapa bodoh...
Jika Tak dampingi mu menikmati kopi temani senja

Memang...aku Dan kamu adalah Kita
Tunggu aku...

Dalam buaian rindu,
Dalam taburan cinta
kuhaturkan merci...
Hari ini...Dan untuk nanti

Wednesday, November 28, 2018

Mengenang mu ... Adam

Ketika gaduh langit dengan hadir nya,
Tuhan tahu pesona ciptaan nya
Untuk nya... Adam,
Bumi tempat layak baginya,
Ketika murka mempercepat hadir nya,
Dengan terpisah lah jauh rusuk nya
Yang dipuja...yang di cinta

lunglai,
Sendiri...
Sepi...
Terus mencari

Indah bumi
Nyanyian tirta,
Tak terhirau...
Yang ingin di temui hanya suara rusuknya yang terpisah,
...walau itu hanyalah sayup
Dan yang tersisa hanyalah harap

ku ikut rasakan,
Juga pahami,
Walau Tak pernah berjumpa...
Jeda pun ribuan tahun lama nya...

Kisah itu Tak Kan usang
Setiap Masa akan selalu terjadi,
Hanya untuk mengenang
Dan hanya untuk ingatkan

Yang dipunya tinggalah Harap...
Sampai ketika putus asa nya,
rusuk itu ditemukan

Thursday, October 29, 2015

Sunday, May 10, 2015

Merinduku...



Setiap sepi,
Setiap sendiri...

Tak ada hembusan angin...
Langit-langit kelam tak bercahaya,
Mendekap dengan pekatnya kabut...
Tak lagi bisa meronta,
masih Tak bisa mengelak
...tanpa ada asa,
Karena tak ada lagi...
bahkan sejumput rumput untuk jadi pijakan
Sampai tak ada mimpi,
Tak ada lagi cita dan cinta

mungkin itu putus asa...
tapi masih belum terasa

Tiba-tiba kulihat sosok itu...
kurasakan senyum itu...
Sosok yang kurindu selama ini
Senyum hangat yang lama tak kurasa
Begitu lama dia menghilang
Sampai kugantikan singgasananya
Lanjutkan kuasa untuk meneruskan kisah

Dalam gelisah...
Dalam sesal...
Dia datang dengan senyum nya,
Seolah menyegarkan dekapan kabut yang menyesak kan

Kurindu...
Kumerindu...
Sampai tak berasa menitik kan air mata

Sepertinya kau masih sama
Dulu dan hari ini...

Hadir hanya sesaat
Tapi selalu bawa semangat
Menjaga penerus mimpi
Tunjukkan arah yang terkabur 
Selalu ingatkan tentang harapan

Ku masih rindu...
Ku masih merindu
dan tak kan pernah hilang semangatku


write by Heropolo

Monday, August 18, 2014

Seperti Apa Merdeka ?














Berdengung...
Laik nya tawon
Pekik kan kata 'merdeka!'...,
bergemuruh seperti iringan deburan ombak yang berebut menuju pantai,

Tuesday, August 12, 2014

Untuk Emak






















Memang lelah
Memang payah
Remuk tulang tiada lah arti
Untuk lewati titian mimpi

Bertarung...
Berjuang...
Sampai tetes yang terakhir,
rintih pun tak ada dengar

Dengan cemoohan
Dengan tangisan
Tak terhiraukan
Dengan sebuah harapan
...yang dimiliki Pandora terakhir dari ribuan penyesalan

Ada kalanya berkeluh
Ada juga waktu yang berkesah
Wajar...???
Karena cukup melelahkan

Suatu ketika nanti,
Setelah pertarungan ini,
Ketika udara lembah yang dulunya bertabur ribuan bunga berwarna-warni,
Menyejukkan para petarung liar yang telah malas mengumpat maki...

Tolong sampaikan pada emak,
Tentang pertarungan ku,
Tak ada sesal sedikit pun
Disini...
Hari ini...
Tak ada takut...,

Dimana aku bersumpah menapakkan kaki,
Dimana aku masih mampu menatap lawan ku sampai akhir...
Sampai tak terdengar suara ronta lagi darinya,
Dan bathara surya pun senyum salut

Adakah kepuasan lain?
walau tak pernah ada ujung sampai senja menyapa dengan damai


Write n Picture by Heropolo

Friday, July 18, 2014

Tiket Neraka...Soldout



Lagi-lagi tentang hidup...
Lagi-lagi tentang penyikapan...
tentang pilihan
Tentang baik dan buruk
Tentang menyayangi dan menyakiti
Tentang surga dan neraka
Cukup mudah menyakiti,

Neraka sudah pasti,
Dan Surga hanyalah mimpi,

Seperti peminat konser kelas festival
Murah...,
Tak ada aturan,
Lebih liar,
Soul nya pun dapat,
EO nya pun kewalahan...

Pesona kelas festival
Habis sebelum dimulai...souldout!!!

Beli tiket VIP...? atau dari sang calo membeli festival
Sepertinya VIP Tak ada pilihan,
Walau mahal dan berat hati ...

elegan...
Walau membosankan,
Apalagi percaloan sudah dibatasi...
Cukup merugi,
Sudah tak ada yang dipilih

Maaf...
Tak bisa kutemani kalian disana
Sampai ketemu di surga..


Write&picture Heropolo

Sejenak...Untuk Isak



Sejenak... Kuingin berhenti sejenak,
Seperti alam yang mulai menyentuh tengah malam, 
Ketika bisa menghentikan angin dan suara 
Sesaat... Mungkin butuh sesaat, 
Ketika bisa menikmati kenangan masa lalu dan membawa titian mimpi yang memang indah

Melewati Pilihan...Begitu Saja


Hidup...
Mulai dari lahir,
Pasti akan menghadapi pilihan,
Dan pada akhirnya kita lewati
...begitu saja

Friday, June 20, 2014

Ideologi Lethek Kopi



Tentunya sebuah kisah
Belum tentu legenda 
Manusia hidup akan bawa cerita 
Yang kan dibawa kemanapun dia singgah 
Dan 'lethek' sisa yang jadi saksinya

Friday, June 13, 2014

Last Summer...


A moment ... but bring a sense,
Who never knew how deep,
Such as ocean trenches never know where is the end.

I thought ... guess that for the time,

When I fall,
no one else wants to grab my hand,
Gently seep ... but could inspire my adrenaline,
And so let me alone
For solace.

Cupid did not seem to want me to pass the summer with a vacuum,
He prepared a dish to welcome him,
for ended with a memorable romance,

damn...
I thought ... the feeling for a moment,
stay in the memory on my HarDisk,
just when I want it,
And one time...I open again,
Just for remember,
only in my mind,
And after that I close again

It seems easy,
But can't ...
memorable,
Like a nail that has been stuck in the wood ... even revoked, still have the scars,
... And my Lips still can not budge.

I think ... it's just for the time,
In the last summer,
but...still resides to this day


write&picture by Heropolo

Tuesday, May 13, 2014

Yang Pergi Itu Sobat Ku



Satu persatu...
Orang yang kukenal
Ku sayang
Pergi...
Satu persatu...
Dan dia sobat ku
Hari ini...
Pagi ini...
Disini...
Ditempat tertinggi...
Dia pergi
Seperti yang dia impikan

Wednesday, May 7, 2014

Fitnah Terhadap Setan

(Dalam sebuah analogy)



Nikmat nya 'long island' racik an bartender,
Lembut...
Membawa ke alam bawah sadar
Berhalusinasi
Mimpi-mimpi pun bergentayangan,
Sampai akhir nya mengantarkan lelap 
...Minuman setan katanya

'Jajan' dimana-mana
Wanita yang berbandrol
Yang berambut lurus sampai keriting
Bermacam varian
Mencicipi...sampai akhirnya jadi langganan
....Nafsu setan katanya

Berbuat onar
Menyakiti
Bahkan sampai melukai
Keji....memang keji
....Dasar kelakuan setan!

Setan...?
Mengapa harus setan?
Apakah yang salah harus selalu setan?

Apakah pernah di 'ping'?pertanda panggilan penuhi 'undangan'
Apakah pernah ditraktir 'jajan'?
Apakah kita tahu siapa setan?

Jika masih 'kata'nya...
mengapa selalu setan yang tertuduh untuk semua kesalahan?
Bukankah fitnah lebih kejam dari pembunuhan?

Terpujilah...Tuhan yang maha pengasih dan penyayang,
Apakah Tuhan tak akan maafkan ?
Dan apakah setan tak kan bertobat jika diberi kesempatan ?

jujur...Tanpa ada unsur paksaan,
Mengapa tak akui semua salah dilakukan dari dalam diri,
Ironi...

Mabuk bukan karena setan
Zina bukan karena setan
Buang ribuan alasan yang sertakan nama setan,
Dan mengapa harus Setan...?


Write&picture by heropolo