Khasanah Bunga Anggrek bagi Wanita

Anggrek...,

orchid,
...testicle?
mmmm...


tak ada unsur kejantanan

tak ada unsur kekuatan

tapi semua wanita ingin selalu menyentuh, 

membelai...mencumbui

dan serasa nyaman ketika didekatnya.

atau yang dilakukan wanita itu adalah bias...?

untuk membuat laki-laki mengerti

tidak hanya sebagai obyek semata

wanita inginkan laki-laki tak hanya melihat,
tapi juga mau mendengar....,
mau merasakan...,
dan benar-benar mengakui bahwa kaum wanita itu ada.

wanita juga ingin membelai

mencumbui

ber eksperiment 

menjadikan laki-laki sebagai obyek

...walau sesaat

"tuhan.....runtuh kan ego itu karena kami ingin...!!!",
do'a-do'a yang selalu dilantunkan oleh kaum wanita...,
selalu berkumandang...

ketika laki-laki mulai menunjukkan kejantanan dan keperkasaannya,
karena tak ada lagi tempat untuk mengadu.

"tak ada yang bisa dilakukan",
"tak ada yang bisa diperbuat",

...ditengah ketidak_berdayaan,
apakah harus seperti itu...???
mungkin memang seperti itu...

laki-laki memang susah...,
se_susah bunga anggrek...,
terlalu lembut saat disentuh...,
jika terlalu keras membelai...maka daunnya akan rontok 

dan tak dapat terlihat keindahannya.

mungkin itu yang ingin ditunjukkan wanita...,

mereka ingin terus dan terus berlatih

sehingga jika masa nya nanti,

...mereka bisa lugas memainkan peran nya

betapa bahagianya, 

jika mereka bisa membuat bunga anggrek sampai mekar...menunjukkan keindahannya,
puassss....

rona muka yang terpancar membiaskan suatu kebanggaan,
sepertinya mereka berhasil menumbangkan kokohnya ke_egoisan laki-laki

walau sesaat...

entah terdengar atau tidak...
tapi itu sepertinya yang ingin mereka teriakkan...,

hanya pengakuan bahwa mereka Ada.


write&picture by Hero Polo