Pages

Saturday, January 14, 2012

Kilau Emas Svarnadipha...




tampak berkilau keemasan dari kejauhan...menyilaukan,
apalagi ketika cahaya matahari menghampiri...
tak akan pernah ada yang menyamai.


tak hanya setitik...,
tapi setiap jengkal keindahannya masyur terdengar,
meracau...berkumandang semenjak ribuan tahun yang lalu,
dan selalu menjadi buah bibir disetiap wangsa.

hingga saat ini pun masih terlihat sisa kemilau nya...,
dalam utara kata yang selalu tersirat dalam larik-larik tata budhi,
yang tak pernah termiliki oleh belahan negeri lain.

"swarnadipha...",
"ya......negeri emas...",
"ya......disini..., ada di negeri ini....".

dihuni oleh orang-orang yang kaya raya...
tak ada yang miskin,
tak ada yang memelas mengemis,
karena setiap langkah...terhampar kemilau emas disekitarnya.

tak ada yang maling...
tak ada yang rampok...
tak ada yang korup...
yang ada hanya senyum dan sapa.

"ada yang terlupa...??",
atau kita yang melupakannya...
"atau ada sesuatu yang membuat kita terlupa...???",

aku pernah menapakkan kaki disana...,
untuk melalui perjalanan ku yang belum berakhir,
...mencari tahu isi hamparan luas dunia.
berbalut dengan kesombongan masa kini...,
berselimutkan virus pesimisme yang merambah ke penjuru-negeri...,
masih bisa kurasakan kebesaran masa lalu negeri itu.

paru-paru ku pun meradang...mengumpulkan udara segar yang terhirup,
dan sesegera mungkin kulepaskan...melepaskan segala yang ada dibenakku tentang negeri itu,
merangkai akal dengan segala yang tertemukan dalam perjalanan.

terpujilah segala limpahan rahmat yang diberikan kepada negeri ini...
sekarang...ataupun dimasa lalu...

ribuan karya sastra terukir di prasasti-prasasti yang tersebar,
sudah menunjukkan kepada ku betapa berharganya negeri ini...,
...dan Swarnadipha adalah salah satunya.

Swarnadipha semakin membuatku yakin akan kebesaran negeri ini dimasa lalu.


write&picture by HeroPolo